7 Strategi Public Speaking

7 strategi public speaking
7 strategi public speaking

Jurubicara.comStrategi Public Speaking. Bagaimana cara, pendekatan, dan upaya yang akan memastikan performa public speaking menjadi jauh lebih baik? Hal-hal apakah yang sebaiknya dipahami agar kita bisa menjadi public speaker andal?

Strategi adalah pendekatan, cara dan ide yang dirancang untuk tampil perform. Strategi adalah rencana yang cermat untuk mencapai sasaran. Strategi public speaking adalah tips public speaking yang sangat penting untuk diimplementasikan dalam setiap penampilan anda.

  1. Buat Judul Yang Menarik.

Judul yang menarik akan membuat audiens merasa lebih antusias mendengarkan materi presentasi anda. Pastikan judul yang dibuat mudah diingat, sesuai dengan tema, dan singkat.

Winston Churchill pernah menyampaikan pidato fenomenal yang sangat singkat. “Jangan, jangan, jangan pernah menyerah. Never,never, never give up! Pada  momen lain, Winston Churchil memberikan judul pidato,” Keringat, Darah, dan Air mata.”

Judul yang menarik tentu harus sesuai dengan tema yang akan anda sampaikan. Judul yang menarik juga tidak terlepas dari kebutuhan, keinginan, dan harapan audiens.

  1. Isi Yang Menarik.

Batang tubuh atau materi presentasi harus dibuat secara sederhana sehingga memudahkan audiens untuk memahami pesan anda.

Usahakan untuk membuat batang tubuh yang harmonis, sehingga audiens benar-benar merasa mudah untuk mengingat.

Misalkan: 4G Sukses Di Masa Pandemi. Giat. Gigih. Guyup. Girang.

training public speaking strategi public speaking
strategi public speaking
  1. Kenali Audiens Anda

Mengenali audiens adalah hal yang sangat urgen untuk tampil perform dengan performa optimal. Pastikan anda mengetahui apa kebutuhan, keinginan, dan harapan audiens sehingga hadir di dalam acara.

Nama, jabatan, dan pendidikan audiens kunci sebaiknya anda tahu dengan jelas. Hal ini pantas dilakukan baik secara etis maupun sebagai bagian dari strategi public speaking.

Dengan menyebutkan nama seseorang, maka anda sedang menunjukkan kedekatan, penghargaan, dan penghormatan. Dengan menyebutkan nama seseorang,maka anda sudah menunjukkan bahwa anda peduli dengan audiens anda.

  1. Gunakan Kontak Mata

Kontak mata menunjukkan bahwa anda menghargai, memperhatikan, dan memberikan ruang pada audiens anda. Namun, pastikan bahwa kontak mata yang anda lakukan tetap dalam koridor persahabatan.

Kontak mata yang baik dilakukan kurang lebih 10 detik. Hal ini menunjukkan bahwa anda memberi apresiasi atas kehadiran, keterlibatan, dan keberadaan audiens anda.

Lakukan kontak mata dengan tatapan yang lembut, bersahabat, dan penuh hormat. Hindari kontak mata dengan tatapan tajam untuk menghindari kesalahpahaman.

  1. Sampaikan Kisah

Dengan menyampaikan kisah, maka audiens akan menjadi lebih mudah memahami materi anda. Kisah yang disampaikan harus terkait dan berhubungan  dengan materi yang anda sampaikan.

Kisah pribadi, kisah orang lain, atau kisah rekayasa memiliki dampak yang positif untuk menarik perhatian audiens. Fakta menunjukkan bahwa kisah adalah salah satu materi yang paling mudah untuk diingat oleh audiens.

Howard Schultz, pemimpin Starbuck adalah salah seorang bisnismen yang sukses dengan kemampuan bercerita yang sangat baik. Kisah Starbuck berbicara tentang kemampuan Howard Schultz mengisahkan romantisme penikmat kopi di Italia, hingga menjadikan kebiasaan minum kopi ala Starbuck sebagai tradisi global.

  1. Tunjukkan Kepercayaan Diri anda

Public speaker andal harus mampu menyajikan materi presentasi dengan percaya diri. Mengapa? Tingkat kepercayaan diri public speaker akan menular sehingga memudahkan audiens untuk menerima pesan yang disampaikan.

Tingkat kepercayaan diri sang public speaker dapat terlihat dari penguasaan ruangan. Semakin sedikit penguasaan ruangan yang ditampilkan,maka semakin kecil tingkat kepercayaan diri.

Sebaliknya, semakin luas penguasaan ruangan, maka menunjukkan tingkat kepercayaan diri yang lebih tinggi.

Public speaker andal mampu bergerak secara dinamis dari satu titik ke titik yang lain. Public speaker andal mampu bergerak secara mulus dari satu sisi ke sisi yang lain. Public speaker yang andal mampu bergerak secara ekspresif dari sisi kiri, kanan, dan tengah.

7 strategi public speaking
7 strategi public speaking
  1. Melibatkan audiens

Jangan membiasakan diri berbicara pada audiens. Biasakan untuk berbicara dengan audiens.  Perbedaannya?

Talk to atau berbicara pada audiens merupakan pola pembicaraan satu arah atau  monolog. Konteks ini menunjukkan adanya kesenjangan pengetahuan, pengalaman maupun pendidikan antara sang pembicara dengan audiens.

Sebaliknya, model talk with adalah pendekatan berbicara secara dialogis. Pada konteks ini, ada kesetaraan, keterbukaan, dan persahabatan yang baik. Terjadi dialog yang saling membangun, mengingatkan, dan meneguhkan satu sama lain.

Ajukan pertanyaan, minta pendapat audiens, atau minta audiens menceritakan pengalaman pribadinya. Pola ini akan menjadi strategi yang jitu yang membuat suasana menjadi cair dan hidup.

Kesimpulan Strategi Public Speaking

Strategi public speaking merupakan cara, pendekatan,dan rencana yang akan diimplementasikan sehingga mampu tampil perform.

Strategi public speaking adalah membuat judul yang menarik, menyajikan isi dengan menarik, mengenali audiens, menyampaikan kisah, menunjukkan kepercayaan diri, dan melibatkan audiens.

Hanya 7 strategi public speaking inikah modal untuk sukses presentasi? Tentu, masih banyak strategi public speaking lainnya yang dapat memastikan kesuksesan performa public speaking anda. (Bertinus Sijabat — Juru Bicara Indonesia)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*